Trahnews.com | Polsek Mandor – Polres Landak ~ Polda Kalbar. Dalam upaya mendukung program swasembada pangan nasional, Bhabinkamtibmas Polsek Mandor Desa Sekilap bersama pemilik lahan, Sdr. Seprianus Bonny, melaksanakan pengecekan progres pertumbuhan tanaman jagung di lahan pribadi milik Sdr. Seprianus Bonny yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) Anggrek, bertempat di Dusun Pangkalan, Desa Sekilap, Kecamatan Mandor., ” Senin (28/4/2025)
Tanaman jagung ini telah ditanam pada 12 Februari 2025 dan terus mendapatkan perawatan intensif. Hasil pemantauan menunjukkan rata-rata tanaman telah mencapai ketinggian 2 meter dari permukaan tanah. Perawatan rutin dilakukan, termasuk penyemprotan untuk mengendalikan hama daun yang berpotensi menghambat pertumbuhan tanaman maupun pembentukan buah. Jika tidak ada kendala, panen diperkirakan akan berlangsung pada bulan Juni 2025 mendatang.
Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho, S.H., S.I.K., melalui Kapolsek Mandor IPTU Yulianus Van Chanel. TK, S.I.P., menyampaikan apresiasi atas upaya kolaboratif ini. “Kami sangat mendukung langkah masyarakat, khususnya petani, dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Ini merupakan bentuk nyata dari sinergi antara kepolisian dan warga dalam mendukung program pemerintah,” ujarnya.
Kapolsek Mandor IPTU Yulianus Van Chanel. TK, S.I.P., juga menambahkan bahwa kegiatan monitoring dan pendampingan seperti ini akan terus dilakukan, tidak hanya pada tanaman jagung, tetapi juga pada berbagai komoditas pertanian lainnya. “Kami berharap masyarakat semakin semangat dalam mengembangkan pertanian, karena sektor ini menjadi tulang punggung ketahanan pangan nasional. Polsek Mandor siap mendukung penuh setiap inisiatif positif yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, pemilik lahan, Sdr. Seprianus Bonny, menuturkan rasa optimisnya terhadap hasil panen mendatang. “Kami berkomitmen untuk terus merawat tanaman ini dengan sebaik-baiknya. Semoga hasilnya maksimal dan bisa menjadi kontribusi nyata bagi ketahanan pangan di wilayah kami,” katanya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi contoh positif bagi masyarakat lainnya untuk ikut serta dalam mengembangkan sektor pertanian yang produktif dan berkelanjutan di Kecamatan Mandor.(Supriadi)